Tips Sekolah di SMK Jurusan Otomotif Biar Semangat dan nggak bosen
Tips Sekolah di SMK
Jurusan Otomotif Biar Semangat dan nggak bosen
Sekolah di SMK adalah pilihan yang baik jika orientasinya
langsung bekerja, walaupun ada anggapan sebagian orang jika kuliah di SMK akan
menjadi anak-anak nakal, pendapat tersebut tidak dapat dibenarkan karena hal
itu sangat tergantung kepada individu siswa dan juga kualitas sekolah yang bisa
juga mempengaruhi. Namun terlepas dari semua itu, bahwa sekolah di SMK
khususnya di Jurusan Otomotif memiliki keunggulan tersendiri, kenapa? Karena
industri otomotif terus hidup bahkan jika kita melihat kondisi nyata bahwa
semakin hari jalanan kota bahkan desa semakin dipenuhi dengan kendaraan. Hal
itu tentu menjadi peluang jika kita bisa bersekolah di jurusan otomotif. Selain
itu pemerintah beberapa waktu yang lalu juga telah berkomitmen untuk menambah
jumlah SMK dari pada SMA. Hal ini karena dari SMK lah tercetak lulusan-lulusan
yang siap kerja, tidak hanya siap kerja namun menciptakan lapangan pekerjaan.
Namun peluang baik tersebut bisa saja hilang seandainya
ketika sekolah di SMK jurusan Otomotif hanya diisi dengan hura-hura dan
kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat. Dan oleh karena itulah disini Guru
Otomotif akan membahas tips sekolah di SMK Jurusan Otomotif biar greget. Apa
saja tipsnya?
Rajin Sekolah dan Jangan Suka Bolos
Sebagai seorang siswa otomotif seharusnya malu jika masih
suka bolos, dan berbanggalah bagi sobat yang selalu rajin masuk sekolah.
Karakter siswa yang suka bolos akan dicap oleh guru sebagai siswa yang tidak
serius dalam sekolah di jurusan otomotif. Akibatnya bisa saja guru memberikan
nilai jelek kepada siswa tersebut dan dampak akhirnya nilai semester yang
turun. Sangat sayang sekali, padahal nilai tiap semester bisa dikumpulkan untuk
mendapatkan beasiswa kuliah.
Selain itu jika hobi bolos tentu akan kelewatan
materi-materi otomotif dari guru, padahal materi yang ada di jurusan otomotif
sangat berkaitan, semisal bahas sistem sistem kelistrikan otomotif maka akan
berkaitan dengan materi alat ukur yang pernah dipelajari sebelumnya. Maka
hindarilah kebiasaan suka bolos sekolah.
Pelajari Betul Dasar-Dasar Kejuruan
Materi-materi tentang dasar kejuruan di otomotif sangat
penting karena ia sebagai pondasi atau dasar dalam memahami teori maupun
praktek kejuruan di tingkat berikutnya. Karena tidak sedikit siswa yang
menyepelekan materi dasar-dasar kejuruan seperti alat ukur, keselamatan dan
kesehatan kerja, statika, dan lain-lain. Kemudian setelah menginjak kelas XI
dan masuk pada materi kejuruan menjadi sulit paham karena dasarnya kurang. Maka
ketika guru menerangkan tentang materi dasar kejuruan pahami betul, karena
materi dasar itu akan dipakai bahkan hingga jenjang kuliah.
Aktiflah Bertanya di Kelas
Jadilah siswa yang aktif bertanya di kelas, selain
mendapatkan ilmu atas jawaban dari guru, lalu guru juga akan lebih mengingat
siswanya yang aktif bertanya di dalam kelas. Hal ini bisa menjadi modal untuk
“dekat” dengan guru. Selain itu dengan aktif bertanya maka ilmu yang di dapat
juga akan semakin kompleks, cobalah untuk bertanya tentang permasalah seputar
otomotif yang mungkin lebih menarik.
Perhatikan Ketika Guru Memperagakan Praktek
Ketika jam praktek di bengkel otomotif, maka pasti ada
penjelasan dari guru sebelum siswa memulai praktek, perhatikanlah guru ketika
memperagakan praktek misalnya membongkar ban, atau memperagaan menggunakan
peralatan-peralatan otomotif. Jika hal ini terlewatkan maka ketika praktek akan
menjadi bingung. Karena tidak semua ilmu diajarkan di bangku teori, bahkan
ketika hendak memulai praktek pun guru akan menjelaskan berkaitan dengan
praktek yang akan dilakukan di bengkel otomotif.
Sering Berlatih Ketika Praktek
Sering-seringlah berlatih ketika jam praktek, misalnya
membongkar dan memasang karburator mobil, maka disitu gunakan waktu
sebaik-baiknya untuk mempelajari cara kerja karburator, cara melepas dan
memasang karburator, kemudian praktekkan secara berulang-ulang selama masih ada
waktu praktek, hal ini supaya sobat menjadi paham betul baik cara melepasnya,
memasangnya, faham cara kerjanya, nama komponennya dan lain-lain. Dan jangan
menjadi siswa yang ketika selesai memasang bahan praktek misal karburator tadi,
lalu sisa waktu praktek digunakan bermain-main atau jalan-jalan tidak jelas.
Maka sebaiknya gunakan waktu dan kesempatan yang ada untuk melatih skil. Ini
juga mungkin bisa dijadikan tips, yaitu dengan melakukan praktek bongkar pasang
dan di timer, dengan praktek secara berulang-ulang maka harapannya waktu yang
diperlukan untuk membongkar dan memasang semakin dikit, dengan begitu skil akan
bertambah.
Hafalkan Nama Komponen dan Cara Kerja
Tidak hanya cara kerja saja yang dihafalkan, nama-nama
komponen juga perlu dihafalkan, karena aneh jika kemudian kita di industri atau
bengkel otomotif lalu ditanya nama komponen tidak tahu. Bahkan jika nama
komponen saja tidak tahu maka pasti tidak akan bisa menjelaskan cara kerja
sesuatu. Menghafalkan nama komponen di otomotif dapat dilakukan dengan
bermacam-macam sesuai kreatifitas kita, contohnya misal dengan menempelkan
gambar komponen aliran sistem bahan bakar bensin konvensional di dinding kamar,
maka lama kelamaan kita bisa hafal sendiri komponen-komponen yang ada padasistem bahan bakar konvensional. Selain itu menghafal nama
komponen bisa juga dengan cara membaca dan melihat gambar atau benda komponen
tersebut, sering-seringlah menunjuk atau mengucapkan nama komponen ketika
praktek.
Ketika Magang, Pilih Industri Otomotif Berkualitas
Magang atau praktek kerja lapangan (PKL) adalah salah satu
progam yang ada di SMK dan begitu juga di jurusan otomotif, dengan magang atau
PKL kita dapat menimba ilmu langsung di industri atau bengkel otomotif. Maka
kualitas bengkel atau industri yang ditempati untuk magang akan berpengaruh
pada ilmu yang akan kita dapatkan. Semakin berkualitas bengkel atau industri
yang ditempati untuk magang, maka ilmu yang di dapat pun akan semakin
berkualitas. Oleh karena itu jika diperbolehkan memilih industri atau bengkel
sendiri untuk magang, pilihlah bengkel yang berkualitas dan rame. Jangan pilih
bengkel yang sepi agar kita dapat santai-santai, jangan seperti itu karena
nanti pengalaman dan ilmu yang di dapat bisa berkurang.
Aktif Mencari Informasi Teknologi Otomotif
Aktif mencari informasi tentang teknologi otomotif bisa
dilakukan dimana saja, baik melalui majalah, koran, televisi bahkan internet,
terlebih saat ini era android, sehingga informasi dapat kita akses dengan
mudahnya. Maka gunakan kemajuan teknologi tersebut untuk hal-hal yang
bermanfaat salah satunya yaitu dengan mencari informasi-informasi berkaitan
dengan otomotif, salah satunya mungkin bisa melalui blog guru otomotif ini.
Dengan mengupdate informasi otomotif terkini maka wawasan kita akan terbuka dan
ilmu yang mungkin tida diajarkan di sekolah atau diajarkan oleh guru, akan
dapat ditemukan di internet.
Sering-Sering Main ke Bengkel Otomotif
Ini juga salah satu strategi atau tips agar sobat menjadi
siswa di SMK jurusan otomotif yang greget atau super greget. Main ke
bengkel disini bukan hanya sekedar nongkrong lalu ngobrol tidak jelas, bukan
seperti itu. Tapi sering-sering main ke bengkel untuk mungkin sekedar melihat
bagaimana mekanik bengkel memperbaiki sesuatu, dengan begitu kita bisa
mendapatkan ilmu dari kunjungan main tersebut. Lebih-lebih jika sudah mengenal
salah seorang mekanik di bengkel tersebut yang akhirnya disuruh membantu-membantu,
jangan berharap imbalan uang, karena ilmu dan pengalaman yang di peroleh di
bengkel jauh lebih bermanfaat.
Itulah beberapa tips sekolah di smk jurusan otomotif biar greget, jadilah siswa SMK Otomotif yang greget dan bermanfaat, gunakan waktu sebaik-baiknya. Karena dunia kerja akan penuh persaingan. Semoga artikel ini bermanfaat. Salam Otomotif!
Sumber : yodiaguspratama04.blogspot.co.id
Mungkin segitu dari admin
barangkali pengen tanya² tutorial cara pakenya bisa tanya saya via fb
Sekian terima kasih
Jangan Lupa,share ya :)
Baca Juga
Post a Comment
Post a Comment
Gunakan Bahasa Komentar Yang Baik, Sopan, Benar dan Bijak. Trimakasih :)